» » Zebibah | Jidat Hitam

Zebibah | Jidat Hitam


Zebibah (Zabiba / Zebiba / Jidat menghitam) adalah istilah yang di gunakan untuk menyebut tanda hitam di kening atau jidat seorang muslim. 

Kita di Indonesia, biasanya menyebutnya dengan jidat hitam. Zebibah berasal dari bahasa Arab Zabiba yang artinya raisin. Dalam bahasa Inggris, zebibah atau Jidat hitam dikenal dengan istilah prayer bump (benjolan doa).

Beberapa Muslim percaya kalau zebibah atau jidat menghitam ini disebabkan oleh gesekan antara kening dan tikar sembahyang (karpet sembahyang / sajadah) yang berlangsung secara terus menerus. Karena itu mereka sepakat erpendapat kalau tanda hitam di kening adalah tanda atau bukti kesalehan seseorang. 


Seperti kita ketahui, agama Islam mengharuskan penganutnya untuk sholat wajib lima waktu sehari. Setiap waktu sholat memiliki rakaat berbeda-beda. Setiap rakaat di sempurnakan dengan sujud. Jika satu waktu sholat memiliki 4 rakaat maka akan diperlukan 4 sujud untuk menyempurnakannya.  Jika hanya terdiri 2 rakaat, juga memerluka 2 sujud. Dalam sehari semalam, jika di total semua waktu sholat terdiri dari 17 rakaat yatu:
  • Subuh 2 rakaat
  • Dhuhur 4 rakaat
  • Ashar 4 rakaat
  • Mahgrib 3 rakaat
  • Isya 4 rakaat

Dari 17 rakaat ini akan disertai 17 sujud pula. Itu baru sholat wajibnya. Jika rajin, setiap sholat wajib di sertai dengan sunat, sholat sunnah qobliyah (Sholat sunnah sebelum sholat wajib dan shoilat sunnah ba'diyah (sholat sunnah sesudah sholat wajib) yang rakaatnya minimal 2 dan maksimal tidak terbatas, selama masih dalam waktu yang di tentukan. 

Jadi secara logika, mereka yang berpendapat kalau jidat hitam dikening seorang muslim adalah karena terlalu sering sujud, bisa di terima. Tapi bagi sebagian banyak orang lain yang melakukan kewajiban sholat, pasti juga tahu, sebanyak apapun sujud yang dia lakukan, sangat susah untuk menciptakan tanda hitam itu. Jika sujudnya dilakukan dengan benar dan sesuai dengan ajaran nabi. Pendapat yang terakhir juga benar, karena bukti bicara bahwa banyak Ustadz atau ahli ibadah yang jidatnya mulus tidak memiliki tanda hitam meski melakukan banyak sujud. Jadi terserah Anda, mau mengambil pendapat yang mana.